Cara Menghitung Masa Subur - Mengetahui kapan masa subur seorang perempuan sangatlah
penting. Ada beberapa cara yang biada digunakan bagi pasangan yang subur
namun belum dikaruniai anak untuk menghitung masa subur nya setelah
haid, baik dengan sistem kalender, dari lendir di mulut rahim, hingga
dari suhu badan. Atau pemeriksaan menggunakan kit ovulasi. Dengan mengetahui masa subur ini diharapkan Anda dapat melakukan hubungan intim pada waktu yang tepat di masa subur.
Begitupula mereka yang ingin menunda kehamilan, perlu sekali menghitung masa subur ini.
Pada masa subur atau ovulasi kehamilan dapat terjadi ketika
seorang perempuan melakukan hubungan intim dengan pasangannya karena
ovum dalam keadaan matang, sehingga sperma dapat membuahinya. Berikut ini cara mengetahui masa subur dengan menggunakan sistem kalender.
Pertama seorang perempuan haruslah mencatat tanggal haidhnya atau dengan menandai kalender setiap kali haidh. Normalnya seorang wanita mengalami masa haidh selama 21 -
35 hari. Misalnya haidh pertamanya jatuh tanggal 10 juni, haidh
berikutnya tanggal 24 juli maka siklus haidnya adalah 25 hari.
Ovulasi dan masa subur setiap wanita berbeda-beda. Hal ini dilihat dari lama dan teratur atau tidak siklus haid wanita tersebut. Untuk lebih jelasnya tentang perkitaan masa subur ini Anda dapat melihat tabel berikut ini.
Tabel Masa Subur
Siklus Haid Ovulasi Perkiraan Masa Subur
22 Hari ke- 8 Hari ke 7-9
23 Hari ke- 9 Hari ke 8-10
24 Hari ke- 10 Hari ke 9-11
25 Hari ke- 11 Hari ke 10-12
26 Hari ke- 12 Hari ke 11-13
27 Hari ke- 13 Hari ke 12-14
28 Hari ke- 14 Hari ke 13-15
29 Hari ke- 15 Hari ke 14-16
39 Hari ke- 16 Hari ke 15-17
31 Hari ke- 17 Hari ke 16-18
32 Hari ke- 18 Hari ke 17-19
33 Hari ke- 19 Hari ke 18-20
34 Hari ke- 20 Hari ke 19-21
35 Hari ke- 21 Hari ke 20-22
36 Hari ke- 22 Hari ke 21-23
22 Hari ke- 8 Hari ke 7-9
23 Hari ke- 9 Hari ke 8-10
24 Hari ke- 10 Hari ke 9-11
25 Hari ke- 11 Hari ke 10-12
26 Hari ke- 12 Hari ke 11-13
27 Hari ke- 13 Hari ke 12-14
28 Hari ke- 14 Hari ke 13-15
29 Hari ke- 15 Hari ke 14-16
39 Hari ke- 16 Hari ke 15-17
31 Hari ke- 17 Hari ke 16-18
32 Hari ke- 18 Hari ke 17-19
33 Hari ke- 19 Hari ke 18-20
34 Hari ke- 20 Hari ke 19-21
35 Hari ke- 21 Hari ke 20-22
36 Hari ke- 22 Hari ke 21-23
Bagi wanita yang tidak teratur diklus haidnya Anda harus
mencatat siklus haid selama minimal 6 bulan. Cara mengetahui masa
suburnya adalah dengan mengurangi 18 hari masa haid terpendeknya dan
mengurangi 11 hari masa haid terpanjangnya. Hasil perhitungan itulah
rentang masa subur Anda.
Demikianlah cara menghitung dan mengetahui masa subur
wanita dengan sistem kalender. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda
dan selamat mencoba.
0 comments:
Post a Comment